8 Jun 2010

Kepemimpinan

Orang yang sukses selalu merupakan seorang pemimpin. Mau tidak mau memang selalu begitu. Saat Anda meyakini orang lain telah sukses, maka secara tidak langsung Anda percaya dia adalah pemimpin Anda. Lho, kok bisa?

Simpel-nya begini, keinginan setiap orang adalah tentunya ingin sukses, betul? Dan bila ada orang yang Anda anggap sudah sukses, tentunya Anda mau mengikuti cara-cara dia untuk sukses. Atau dengan kata lain, jika orang sukses itu mengatakan sesuatu hal yang dia yakini bahwa hal tersebut adalah kunci kesuksesan, Anda akan mengikuti kata-kata orang tersebut, bukan? Alasan yang paling mungkin mengapa Anda mau mengikuti orang sukses itu ialah karena dia sudah membuktikan bahwa caranyalah yang membuat dia sukses dan berhasil. Tentunya juga jelas bahwa Anda juga butuh kesuksesan -minimalnya- sama seperti orang sukses itu. Jadi, untuk menjadi orang sukses Anda harus mengikuti orang sukses.

Beberapa hari yang lalu juga saya dapat SMS bijak dari 34500 yang senada dengan hal ini:

Kalau kita ingin sukses, kita harus bertanya kepada orang yang di atas rata-rata ( orang yang lebih sukses ) dan mendengarkan nasihat mereka.

Ini artinya Anda harus mau mengikuti apa kata-kata orang sukses. Tapi balik lagi ke pernyataan awal saya di atas, "Orang yang sukses selalu merupakan seorang pemimpin". Ini mengindikasikan ada dua pilihan untuk sukses. Pertama, Anda harus mengikuti ( di pimpin ) orang sukses. Kedua, jadilah pemimpin untuk menjadikan Anda orang yang sukses.

.: bersambung :.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu. Terima kasih.